Tugas 3 - Conditional Statement

 MATA KULIAH : BASIS DATA

UNIVERSITAS MA'ARIF NAHDLATUL ULAMA KEBUMEN (UMNU) KEBUMEN

DOSEN PENGAMPU : BAMBANG SUGIANTO S.T.,M.Kom.



NAMA : MOHAMAD MUSLIHUDIN


NIM : TI11513





Selanjutnya saya akan sharing tugas mata kuliah Pemrograman Web yang membahas tentang Pemrograman Web Dinamis.

Berdasarkan teknologinya, website terbagi menjadi 2, yaitu:
- Web Statis (Diam).
- Web Dinamis (Tidak Diam).


Web Statis yaitu website dimana informasi yang terkandung di dalamnya tidak bisa diupdate melalui aplikasi website tersebut melainkan harus merubah script yang ada di dalamnya.
Sedangkan Web Dinamis adalah website dimana informasi yang terkandung di dalamnya dapat di update melalui aplikasi website tersebut. Dengan website dinamis, kita bisa membuat sebuah aplikasi yang namanya Content Management System (CMS), nah CMS inilah yang nantinya digunakan untuk mengupdate informasi – informasi terbarunya.


Dasar dari Pemrograman Web Dinamis.


- Variabel

Variabel adalah sebuah identifier yang nilainya dapat diubah sesuai dengan kebutuhan program. Variabel dalam versi PHP diawali dengan simbol dolar $ dan harus diakhiri dengan titik koma ;. Untuk isi dari variabel tersebut bisa berupa angka atau teks.

Contohnya :

$nim=2016; => isi variabel berupa angka
$nama=Jono; => isi variabel berupa teks



- Conditional statement

Conditional statement (Pernyataan bersyarat) adalah Pemilihan dintara dua pilihan atau lebih. Dalam PHP (ataupun pemrograman yang lain) kita mengenal adanya if-else. Berikut 

Contohnya :

Statement IF

$x=1;
if ($x==1)
{
echo “Alhamdulilah, Saya paham !!”;
}
else
{
echo “Angka tidak benar”;
}

Keterangan :
Pada contoh diatas, maksudnya adalah “ jika variabel $x bernilai 1, maka tampilkan ‘Alhamdulilah, Saya paham !!’. Jika tidak, tampilkan ‘Angka tidak benar’. Jika contoh diatas dijalankan melalui browser, maka akan menampilk n tulisan “Alhamdulilah, Saya paham !!”, karena $x bernilai 1.

Statement IF menggunakan AND

$x=30;
$y=60;
if (($x>20)&&($y>50))
{
echo “Data valid”;
}
else if (($x==20)&&($y==50))
{
echo “Data belum valid”;
}
else
{
echo “Data tidak valid”;
}


Pada contoh diatas, tulisan “Data valid” hanya akan ditampilkan apabila nilai $x lebih besar dari 2 dan nilai $y lebih besar dari 3. Jika salah 1 tidak terpenuhi, maka akan menampilkan tulisan “Data belum valid”. Jika keduanya tidak terpenuhi akan menampilkan tulisan “Data tidak valid”.


Statement IF menggunakan OR

$a=80;
$b=50;
if (($a>40)||($b>30))
{
echo “TRUE”;
}
else if (($a<40)||($b>70))
{
echo “FALSE”;
}



- Struktur Perulangan PHP

Struktur perulangan (loop) adalah intruksi program yang bertujuanuntuk mengulang beberapa baris perintah.
Didalam bahasa pemrograman, terdapat beberapa jenis intruksi perulangan, salah satunya : Struktur perulangan FOR.

For(awal;kondisi;penambahan) {
//Statement
}

Dengan ‘awal’ adalah pernyataan yang dieksekusi di awal perulangan,’kondisi’ adalah syarat untuk melaksanakan perulangan, ‘penambahan’ adalah pernyataan yang dieksekusi perulangan akan bertambah dan di ulang.

Berikut contohnya :

For($a=1;$a<4;$a++) {
echo “Ke-$a<br />”;
}


Keterangan :
Jika di jalankan akan menghasilkan output:
Ke-1
Ke-2
Ke-3
Ke-4

Perulangan di atas, awalnya di buat bernilai 1, kemudian $aditambah 1 setiap kali perulangan. Dan perulangan akan terus berjalan sampai $a<4 bernilai true(benar).


Demikianlah penjelasan saya yang masih belajar, dan bila ada kekurangan atau kesalahan saya minta maaf sebesar-besarnya, :D
Sekian dan Terimakasih
Share this article :
 
Comments
0 Comments

Post a Comment
 
Support : Creating Website | Osleh Template | Osleh Template
Copyright © 2016. OSLEH . NET - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Osleh Template
Proudly powered by Blogger